Cantiknya kain tradisional

Selain batik, ternyata kita kaya dengan jenis-jenis kain tradisional lain yang tak kalah menariknya. Negara lain sering melancong ke Indonesia hanya karena tertarik dengan keunikan motif dan teksturnya. Bahkan dalam peragaan busana tahun kemarin, salah satu designer ternama Diane Von Furstenberg mengenakan sackdress bermotif grafis yang katanya nih, terinspirasi dari motif batik lereng. Wah, jangan sampai kecolongan lagi, deh! Kalau orang luar sampai bela-belain ke Indonesia, masa kita yang punya malah nggak peduli, sih?

  1. Kenali karakter kain
    Sebelumnya kita harus mengenal karater kain tradisional kita. Misalnya, kain songket biasanya bertekstur tebal dan kaku. Nah kalau ingin bikin jaket kaku dengan efek mencuat kayak Balenciaga, kamu bisa pakai kain ini, nih. Tapi kalau kamu ingin bikin baju dengan kesan ringan dan melayang, pilih kombinasi sarung bugis dan sifon yang lembut.
  2. Pintar memadu-padan .Kalau ingin tampil unik, kamu harus pintar memadu-padankan kain tradisional dan beri sentuhan gaya modern. Misalnya, kamu bikin rok mini dari kain lurik lalu atasnya kamu pakai tanktop polos tutup dengan cardigan, dan kenakan strappy sandal. Keren banget buat jalan-jalan!
  3. Ikuti dress code Kamu juga kudu pintar milih model baju dengan dress code acaranya. Kalau misalnya acaranya agak mewah, pilih kain songket atau prada dari bali yang bernuansa emas. Kalau acaranya nyantai kamu bsia bergaya bohemian dan chic dengan rok semata kaki dari batik megamendung.


0 comments:

Posting Komentar

Selasa, 09 Maret 2010

Cantiknya kain tradisional


Selain batik, ternyata kita kaya dengan jenis-jenis kain tradisional lain yang tak kalah menariknya. Negara lain sering melancong ke Indonesia hanya karena tertarik dengan keunikan motif dan teksturnya. Bahkan dalam peragaan busana tahun kemarin, salah satu designer ternama Diane Von Furstenberg mengenakan sackdress bermotif grafis yang katanya nih, terinspirasi dari motif batik lereng. Wah, jangan sampai kecolongan lagi, deh! Kalau orang luar sampai bela-belain ke Indonesia, masa kita yang punya malah nggak peduli, sih?

  1. Kenali karakter kain
    Sebelumnya kita harus mengenal karater kain tradisional kita. Misalnya, kain songket biasanya bertekstur tebal dan kaku. Nah kalau ingin bikin jaket kaku dengan efek mencuat kayak Balenciaga, kamu bisa pakai kain ini, nih. Tapi kalau kamu ingin bikin baju dengan kesan ringan dan melayang, pilih kombinasi sarung bugis dan sifon yang lembut.
  2. Pintar memadu-padan .Kalau ingin tampil unik, kamu harus pintar memadu-padankan kain tradisional dan beri sentuhan gaya modern. Misalnya, kamu bikin rok mini dari kain lurik lalu atasnya kamu pakai tanktop polos tutup dengan cardigan, dan kenakan strappy sandal. Keren banget buat jalan-jalan!
  3. Ikuti dress code Kamu juga kudu pintar milih model baju dengan dress code acaranya. Kalau misalnya acaranya agak mewah, pilih kain songket atau prada dari bali yang bernuansa emas. Kalau acaranya nyantai kamu bsia bergaya bohemian dan chic dengan rok semata kaki dari batik megamendung.


0 komentar on "Cantiknya kain tradisional"

Posting Komentar